Bagian dari mendekatkan pelayanan melalui Program “Makaryo Neng Deso”, Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin dapati 6 warga yang butuh bantuan dari pemerintah. Ke enamnya merupakan warga yang tidak mampu dan menderita sakit kronis.
Kabar ini didapatkan langsung kepala daerah muda yang akrab disapa Gus Ipin saat mengantarkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk Muhtar pemuda pencari rongsokan yang mempunyai penyakit lambung menahun. Pimpinan muda itu senang, karena dengan mendekatkan pelayanan saat bekerja di desa, pihaknya mendapatkan banyak informasi yang dibutuhkan warganya.
Dalam kesempatan itu suami Novita Hardini menyatakan, “semangatnya pokoknya adalah mendekatkan pelayanan. Ada yang memohon di posko GERTAK, ada yang memohon KIS. Kebetulan di balai desa tadi diverifikasi jadi, kemudian kita antar kerumahnya sambil kita ingin tahu, pemohon ini mekipun sudah kita survey kondisinya seperti apa,” ucapnya, Rabu (11/1).
Tadi sembari mengantarkan, ternyata dijalan juga ketemu warga yang dulu pindah, kemudian di Trenggalek sakit Stroke. Kemudian ternyata KTP dan KK nya belum di verifikasi di Trenggalek. Seperti ini akhirnya ketahuan, padahal kena stroke dan butuh bantuan.
“Kemudian yang di sini kita kasihkan sambil melihat kondisinya. Jadi seperti ini menjadi komperhensif. Kerjanya mengumpulkan barang bekas kemudian dijual kepada pengepul untuk di daur ulang. Ada usaha yang dilakukan tinggal kita mengurangi bebannya, karena penghasilannya tidak mencukupi ketika mereka sakit, sehingga kita bantu KIS,” jelas Mas Ipin.
Wiji salah satu warga RT. 48 RW. 15 Dusun Pesu Kecamatan Kampak senang dengan adanya program Makaryo Neng Deso yang dilakukan Bupati Trenggalek. “Saya senang dan terima kasih atas bantuannya pak bupati,” kata perempuan paruh baya itu.
Hal yang sama juga disampaikan Kades Karangrejo, Kecamatan Kampak, Purwadi. “Ini sangat bagus dan pemikiran yang cerdas. Paling tidak dengan bekerja di desa, bupati menjadi tahu kehidupan masyarakat di bawah. Saya juga menyampaikan terimakasih karena Pak Bupati mau mengantarkan langsung kartu KIS kepada salah satu warga kami,” tutupnya.
Redaksi
